Setelah Natuna, TNI Bangun Pangkalan Militer di Morotai

Presiden Jokowi dan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo (dua dari kiri) di Latihan Gabungan PPRC Natuna.
Sumber :
  • Agus Rahmat - VIVA.co.id

VIVA.co.id – Panglima TNI, Jenderal Gatot Nurmantyo, mengungkapkan dalam waktu dekat akan membangun markas militer di Pulau Motorai. Ini merupakan salah satu pulau terluar di Indonesia bagian timur yang dekat dengan perbatasan Filipina. 

Panglima TNI: Sudah 20 Tahun UU TNI Belum Direvisi

Menurut Panglima, pulau Morotai sangat strategis sehingga akan dibangun pertahanan militer TNI guna mencegah gangguan keamanan teritorial.

"Presiden Joko Widodo pernah sampaikan bahwa Pulau Morotai akan menjadi pertahanan militer dengan membangun kekuatan alutsista," kata Gatot seusai salat tarawih di Masjid Almunawar, Kota Ternate, Provinsi Maluku Utara, Rabu malam 7 Juni 2017.

RUU TNI, Komisi I DPR : Presiden Boleh Perpanjang Masa Jabatan Panglima TNI

Gatot mengatakan, rencana pelaksanaan pembangunan kekuatan alutsista militer dimulai dari Pulau Natuna kemudian di Pulau Morotai.

"Saat ini fokus pembangunan kekuatan alutsista di Natuna, setalah di Natuna baru pembangunan kekuatan alutsista di Pulau Morotai," katanya.

TNI Akan Kerahkan 66.714 Personel untuk Pengamanan Lebaran Idul Fitri 2025

Gatot menjelaskan, nantinya TNI akan melakukan penambahan pasukan di Morotai terutama di pesisir-pesisir pulau yang menjadi cela masuknya teroris.

“Akan ada patroli laut serta tunjangan boeing pengintai udara, apabila ada perkembagan pengintai udara akan dilaporkan ke darat dan selanjutnya bisa dicegah,” katanya. (ren)

Laporan: Ifan Gusti/Maluku Utara

Rapat Komisi I DPR dengan Panglima TNI bahas revisi UU TNI.

Polemik Usia Pensiun TNI, Kasad Maruli: 60 Tahun Kami Masih Sehat

KSAD soal Usia Pensiun TNI Diperpanjang: 60 Tahun Kita Masih Sehat Lah

img_title
VIVA.co.id
13 Maret 2025