Cerita Misteri Dibalik Kemunculan King Cobra 6 Meter

Jum'at, 07 Oktober 2016 - 16:19 WIB
Cerita Misteri Dibalik...
Cerita Misteri Dibalik Kemunculan King Cobra 6 Meter
A A A
PANGANDARAN - Berita kemunculan King Cobra berukuran panjang 6 meter dengan lingkaran badan 50 centimeter yang meresahkan warga di Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang terus menjadi pembicaraan di Pangandaran. Salah satu tokoh masyarakat setempat Krisna mengatakan, setelah beberapa hari warga diresahkan dengan adanya penampakan King Cobra tersebut menimbulkan beberapa asumsi.

“Setelah ramai menjadi perbincangan dan tayang di media massa saya pernah dihubungi oleh salah satu dalang asal Dusun Banjar Kolot, Gang Yudistira, Desa Banjar, Kecamatan/Kota Banjar yang mengkonfirmasi kebenaran adanya ular tersebut,” kata Krisna.

Dalang tersebut menyampaikan kalau King Cobra sepanjang 6 meter yang belum lama ini ditemukan warga di Rumpun Pohon Dahon muara Nusawiru merupakan ular yang berasal dari Kota Banjar yang 3 bulan kebelakang mematuk pawang asal Kota Banjar hingga tewas.

“Berdasarkan pengakuan Dalang asal Kota Banjar bernama Asep Supangat, Tiga bulan kebelakang di Kota Banjar terjadi insiden bahwa salah satu pawang ular meninggal setelah sebelumnya melakukan upaya penangkapan,” tambahnya.

Pawang ular tersebut meninggal lantaran di bagian kepala atasnya dipatuk King Cobra saat ular itu berdiri. Bahkan yang lebih aneh lagi King Cobra itu berdiri menggunakan ekornya setinggi 4 meter.

Namun salah satu ahli supranatural asal Desa Kertayasa, Kecamatan Cijulang Kabupaten Pangandaran Atang Gunawan malah mengatakan kalau King Cobra tersebut merupakan ular yang tinggal di rumpun pohon dahon itu.

“King Cobra itu kemungkinan ular jadi-jadian, dia menampakan diri lantaran terganggu sebulan yang lalu oleh aktivitas penyelenggaraan Cabang Olahraga Terjun Payung Pekan Olahraga Nasional (PON) XIX yang diselenggarakan di Bandara Nusawiru,” kata Atang.

Atang juga menegaskan, kalau lokasi rumpun pohon dahon yang berbatasan dengan muara Nusawiru merupakan daerah angker. Berdasarkan Buku Babad Cijulang, yang sekarang jadi Bandara di Nusawiru merupakan gurun amparan tertinggi se Nusa – Jawa tempat berkumpul mahluk gaib.
(sms)
Berita Terkait
Pentingnya Komitmen...
Pentingnya Komitmen Menjaga Satwa Liar demi Kelestarian Lingkungan
Warga Bukittinggi Digemparkan...
Warga Bukittinggi Digemparkan Musang Liar Datangi Toko Ponsel, Nyaris Gigit Pembeli
Kakatua dan Blue Gold...
Kakatua dan Blue Gold Macau di Lembang Park and Zoo Berhasil Dikembangbiakan
Miris, Belasan Satwa...
Miris, Belasan Satwa Menggemaskan Ini Dijual Secara Online
Harimau Jantan Muncul...
Harimau Jantan Muncul di Dekat Permukiman di Riau, Videonya Viral
Kemunculan Tapir di...
Kemunculan Tapir di Pinggir Jalan Sungaipenuh-Tapan Bikin Geger Warga
Berita Terkini
Anggota DPRD dari Perindo...
Anggota DPRD dari Perindo Dina Masyusin Salat Idulfitri dan Ziarah Kubur di Rawa Buaya
37 menit yang lalu
Open House Perdana Prabowo...
Open House Perdana Prabowo di Istana, Warga Bogor Datang dari Pukul 04.00 WIB
3 jam yang lalu
Usai Salat Idulfitri,...
Usai Salat Idulfitri, Rano Karno Berlebaran ke Rumah Megawati
4 jam yang lalu
Mentan Amran Sulaiman...
Mentan Amran Sulaiman Beri Modal Usaha untuk Ibu Pemanjat Tali Kapal
5 jam yang lalu
Tiba di Balai Kota,...
Tiba di Balai Kota, Rano Karno Salat Idulfitri di Masjid Fatahillah
5 jam yang lalu
Perbedaan Pendapat Antar...
Perbedaan Pendapat Antar Wali Songo Konon Buat Bangunan Masjid Agung Demak Goyah
5 jam yang lalu
Infografis
Inggris, Italia, Jepang...
Inggris, Italia, Jepang Bersatu Ciptakan Jet Tempur Generasi Ke-6
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved