BANDUNG – Timnas U-19 hanya bermain imbang dengan skor 1-1 saat menghadapi Tim PON Jawa Barat di Stadion Siliwangi, Kota Bandung, Jumat (27/6/2014). Meski tidak secara langsung mengungkapkan kekecewaan, pelatih Indra Sjari tampak tidak puas dengan permainan lawan.
Dalam laga tadi, ia menilai Tim PON Jawa Barat lebih mengandalkan motivasi bermain daripada mengedepankan taktik individu dan tim. Itu tak lain karena timnas U-19 belum pernah terkalahkan selama Tur Nusantara.
Baca Juga: instalasi-interactivity-gaungkan-keselarasan-dalam-pameran-arch-id-2024
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya
"Mereka dihadapkan pada lawan yang mempunyai motivasi tinggi agar timnas U-19 bisa dikalahkan. Tapi itu harus tetap dalam sportivitas," kata Indra dalam konferensi pers usai laga.
Saat laga berlangsung, para pemain Tim PON Jawa Barat memang tampak bersemangat. Bahkan beberapa benturan dan pelanggaran keras terjadi di lapangan. Tak hanya itu, pemain kedua tim juga terlibat bentrok di akhir-akhir laga.
"Kami suka dengan lawan yang mempunyai motivasi untuk mengalahkan kami. Tapi itu harus melalui cara yang baik," jelasnya.
Indra menegaskan jika tujuannya ke Bandung adalah untuk berujicoba. Ia pun tidak ingin pemainnya ada yang cedera gara-gara lawan termotivasi mengalahkan timnas U-19 dan menggunakan segala cara.
Ke depan, masih ada tiga laga uji coba yang akan dilakoni timnas U-19. Ia pun ingin tim lawan bermain cantik memeragakan permainan dengan mengandalkan taktik.
"Kami ada tiga uji coba lagi dan kamiakan komunikasi dengan pelatih mereka agar hal-hal yang mengakibatkan cedera bisa dipagar," tegasnya.
Disinggung apakah permainan Tim PON Jawa Barat terlalu keras dalam laga tadi, Indra mengatakan tidak. Hanya saja mereka sangat fokus mengejar bola. Setiap pemain timnas U-19 mendapat bola, pemain lawan langsung memburu.
"Jawa Barat itu main cepat dalam menutup pergerakan kami. Kami tim pelatih harus mencari jalan keluar untuk menghadapi lawan dengan tipe seperti ini," paparnya.
Indra bahkan berkelakar tim manapun akan kesulitan jika bermain dengan lawan yang memakai strategi seperti itu. "Barcelona saja akan kesulitan dengan lawan yang main menekan seperti ini," tuturnya.
Tapi berkaca dari laga uji coba tadi, ia mengaku ada beberapa hal yang harus diperbaiki dari timnya. Salah satunya adalah seringnya pemain salah dalam melakukan passing. "Itu yang harus dievaluasi," ujar Indra.
Sementara disinggung soal Maldini Pali yang ditarik pada menit 10, ia mengatakan itu karena cedera. "Maldini mengalami cedera hamstring," tandasnya.
(fir)
