Ini Komentar Tifatul Soal Video Plesiran Ical dengan Artis

Ini Komentar Tifatul Soal Video Plesiran Ical dengan Artis

- detikNews
Senin, 24 Mar 2014 18:07 WIB
Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Tifatul Sembiring mengaku pihaknya tidak punya wewenang untuk membatasi aksi kampanye hitam menjelang Pemilihan Umum lewat media maya seperti youtube. Pernyataan ini dilontarkannya terkait serangan kampanye hitam terhadap calon presiden Partai Golkar Aburizal Bakrie yang terunggah di youtube bersama artis Marcella dan Olivia Zalianty ke Maladewa.

“Siapa yang bisa batasi dunia itu? Enggak bisa. Kalau ada yang melanggar oke, Insya Allah bisa ditutup,” kata Tifatul di Gedung Kemenkoinfo, Jl Medan Merdeka Barat, Jakpus, Senin (24/3/2014).

Bekas Presiden Partai Keadilan Sejahtera itu mengatakan batasan gambar di internat yang bisa ditutup kalau mengandung pornografi, sadisme, atau terorisme. Dia mencontohkan seperti misalnya tayangan adegan vulgar di youtube yang cepat beredar di Jakarta bisa langsung diblokir dua jam setelah diunggah.

“Kalau mengandung porno yang melanggar itu jelas bisa kita tutup. Tapi, kalau kampanye, tidak ada larangan di sosial media. Enggak ada alasan untuk menutup itu,” sebut pria kelahiran Bukit Tinggi, 28 September 1961 itu.

Tifatul menuturkan yang melihat tayangan youtube Aburizal Bakrie ke Maladewa cukup banyak. Meski dia tidak mengetahui jumlah angkanya. Dia menyimpulkan meski penggugah pertama video tersebut sudah menarik gambar namun masyarakat yang melihat sudah terlanjur menyebarkannya.

“Khalayer dan bulliyersnya sudah terlihat itu. Tapi, kan yang pasang di youtube kan yang ada di pesawat itu. Saya kan enggak ikut di dalamnya. Kamu jangan gitu dong ngelihatnya ke saya terus,” ujarnya seraya tertawa.



ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

(hat/mpr)