Kisah polisi evakuasi bocah selama 7 jam saat banjir Manado
Merdeka.com - Manado, Sulawesi Utara dihantam banjir bandang yang mengakibatkan 19 orang tewas dan kerugian Rp 1,87 triliun, Minggu (15/1). Namun, ada satu cerita yang akan selalu diingat oleh Kasubdit Gakkum Polda Sulut, AKBP Heru Pramukarno.
Ceritanya, ketika Heru mencoba mengarahkan warga untuk mengungsi saat banjir bandang terjadi di Manado, dirinya didatangi oleh pasangan suami istri. Dia menjelaskan, suami istri itu sambil menangis meminta tolong untuk menyelamatkan anak mereka yang masih berada di SD Negeri 02, Tikala.
"Sambil menangis ibu dan bapak itu minta tolong kepada saya bahwa anaknya terjebak di SD Negeri 02 Tikala," ungkap Heru saat ditemui merdeka.com di Lanud Sam Ratulangi, Manado, Selasa (21/1).
Sudah menjadi kewajiban, Heru bergegas menuju lokasi yang dituju bersama Kombes Steven Napiun. Namun, medan menuju SD Negeri 02 Tikala berbahaya karena banjir bandang masih menyapu di lokasi tersebut. Bahkan perlengkapan penyelamatan kosong karena digunakan untuk evakuasi korban banjir lainnya.
Topik pilihan: Banjir Jakarta | Banjir Pantura
Tak mau menunggu, akhirnya mereka membeli perlengkapan penyelamatan untuk mengevakuasi bocah tersebut. Berbekal tali dan pelampung, Heru dan anak buahnya menyisir derasnya banjir. Heru mengatakan, Tuhan sepertinya memang membantu kami dalam penyelamatan ini.
"Polisi air tiba-tiba datang dengan membawa perahu karet yang dilengkapi dengan mesin," ujarnya.
Setelah mencoba melakukan evakuasi sekitar tujuh jam lebih, akhirnya anak itu dapat diselamatkan. Dengan kondisi lapar, kedinginan dan basah, anak itu akhirnya dikembalikan ke dua orang tuanya.
"Kami mulai evakuasi dari pukul 10.00 WITA sampai pukul 17.30 WITA. Kondisi anaknya menggigil dan ketakutan," tutupnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Menegangkan, Detik-Detik Heru Gundul Evakuasi Buaya Muara di Bantul Milik Mendiang Pencinta Satwa
Sebelumnya, buaya ini dipelihara oleh sosok pencinta satwa.
Baca SelengkapnyaMomen Haru Tim SAR Berhasil Evakuasi Balita Korban Banjir di Demak, Tiga Hari Bertahan di Rumah
Balita ini terjebak selama 3 hari. Proses evakuasi ini dilakukan pada Minggu (11/2) lalu.
Baca SelengkapnyaSehari Setelah Dilantik, AHY Langsung Blusukan ke Manado Temui Warga untuk Berikan Sertifikat Tanah
Momen AHY blusukan ke Manado, satu hari setelah dilantik jadi Menteri ATR/BPN.
Baca Selengkapnyavideo untuk kamu.
Aksi Heroik Perwira Polisi di Rokan Hulu Evakuasi Nenek Sahar Berusia Hampir Seabad dari Banjir
Dari ratusan korban terdampak banjir, tampak seorang lansia yang berusia nyaris seabad diselamatkan polisi.
Baca SelengkapnyaMomen Menegangkan Evakuasi Wanita Akan Melahirkan Melewati Banjir di Kabupaten Kupang
Sejumlah petugas mengevakuasi wanita hamil besar dengan menerobos banjir Sungai Batu Merah di Desa Oelatimo, Kupang Timur, NTT, Rabu (13/3).
Baca SelengkapnyaKampanye di Manado, Kaesang Ganti Baru HP Warga yang Rusak
Warga yang mengikuti kampanye beramai-ramai memperlihatkan ponselnya yang mengalami kerusakan pada layar.
Baca SelengkapnyaFakta-fakta Banjir di Bandung Pagi Ini, Sebabkan Kemacetan di Dayeuh Kolot hingga Baleendah
Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu.
Baca SelengkapnyaDuka Warga Pesisir Padang Pariaman, Rumahnya Hancur Dihantam Abrasi Bertahun-Tahun
Tingginya gelombang dan naiknya permukaan laut merusak rumah warga
Baca SelengkapnyaKapolsek Mandau Basah-basahan Bawa Sembako ke Lokasi Banjir
Banjir terjadi akibat curah hujan yang tinggi hampir di seluruh Provinsi Riau.
Baca Selengkapnya