Diperbarui: Diterbitkan:
Dirilis pada tanggal 9 April 2015 kemarin, film ini dipenuhi banyak antusiasme penonton. Wajar saja, sebab cerita yang ditawarkan dalam FILOSOFI KOPI memang menyuguhkan kesegaran kisah yang belum pernah dibawa oleh tontonan lain.
Ssst, ternyata ada sebuah rahasia lho di balik cerita FILOSOFI KOPI yang dibuat oleh Dewi Lestari. Menurut dia, untuk membuat sebuah karya yang sempurna, para penulis harus atau wajib untuk melakukan riset agar karya yang dihasilkannya tak mengada-ada.
"Riset selalu jadi bagian penting dalam tulisan saya, kadang riset lebih panjang agar kita yakin pada apa yang kita tulis. Riset itu bisa menghidupkan cerita. Aku ngekost sebulan buat riset, pas film PERAHU KERTAS, biar tahu," ujar Dee ketika ditemui di acara Filosofi Kopi Live in Concert di Rolling Stone Cafe, Ampera, Jakarta Selatan, Senin (13/4) malam.
Advertisement
Kisah FILOSOFI KOPI yang diangkat dalam film layar lebar ternyata belum membuat dirinya puas. Penulis yang juga mengisi soundtrack dalam film ini pun mengungkapkan keinginannya agar semua karya yang dibuatnya dapat dirilis dalam versi bahasa asing.
"Saya kepingen karya saya bisa diterjemahkan ke bahasa asing, meminta pemerintah aktif, nanti ada event untuk menunjang hal ini, tapi saya belum bisa ngomong karena event-nya belum terlaksana," tambahnya.
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(Ayo ikuti saluran WhatsApp KapanLagi.com biar enggak ketinggalan update dan berita terbaru seputar dunia hiburan tanah air dan juga luar negeri. Klik di sini ya, Klovers!)
(kpl/pur/abl)
Advertisement